Judul : Nebula (Bumi #9)
Penulis : Tere Liye
Penerbit : Gramedia Pustaka Utama
ISBN : 9786020639536
Waktu Terbit :16 Maret 2020
Jumlah Halaman : 376 hlm
Rating : 4.5/5
BLURB
SELENA dan NEBULA adalah buku ke-8 dan ke-9 yang menceritakan siapa orangtua Raib dalam serial petualangan dunia paralel. Dua buku ini sebaiknya dibaca berurutan. Kedua buku ini juga bercerita tentang Akademi Bayangan Tingkat Tinggi, sekolah terbaik di seluruh Klan Bulan. Tentang persahabatan tiga mahasiswa, yang diam-diam memiliki rencana bertualang ke tempat-tempat jauh. Tapi petualangan itu berakhir buruk, saat persahabatan mereka diuji dengan rasa suka, egoisme, dan pengkhianatan. Ada banyak karakter baru, tempat-tempat baru, juga sejarah dunia paralel yang diungkap. Di dua buku ini kalian akan berkenalan dengan salah satu karakter paling kuat di dunia paralel sejauh ini. Tapi itu jika kalian bisa menebaknya. Dua buku ini bukan akhir. Justru awal terbukanya kembali portal menuju Klan Aldebaran.
***
Cerita pada novel Nebula dilanjutkan dengan kisah Selena yang sedang menikmati liburan panjangnya. Pada liburan kali ini, Selena mengajak Mata untuk menginap di rumah Paman Raf dan Bibi Leh karena Am, anak dari Paman Raf, akan segera menikah dengan perempuan yang merupakan tetangga mereka sendiri. Acara pernikahan tersebut berdekatan dengan hari pertama mereka kembali masuk di Akademi.
Sayangnya, Selena dan Mata terlambat bangun sehingga menyebabkan mereka ketinggalan gerbong kereta untuk menuju Akademi. Ketika sampai di stasiun, mereka juga menjumpai Tazk yang bernasib sama seperti mereka. Tak kehabisan akal, Selena memutuskan untuk pergi ke akademi menggunakan gerbong kereta curian. Selena memang ahli kalo urusan begini, Haha!
Kepergian mereka menggunakan gerbong kereta curian ke akademi menimbulkan masalah baru yang menyebabkan mereka harus menghadap Master Ox di ruangannya. Setelah memarahi mereka bertiga, Master Ox memberitahukan satu pernyataan tak terduga pada mereka bertiga. (SPOILER) Master Ox mengatakan bahwa Mata adalah keturunan murni klan Bulan dan merupakan pewaris buku kehidupan!
Cerita berlanjut ketika Tamus tiba-tiba datang menghampiri Selena dan memberikannya tugas untuk mencuri informasi rahasia di Markas Besar Pasukan Bayangan. Mau tidak mau, Selena pun harus melakukan tugas itu sebagai tanda balas budinya kepada Tamus yang sudah menolongnya untuk masuk ke akademi. Dengan segala usahanya, Selena pun mendapatkan informasi tersebut. Tapi, Selena tidak hanya mencari, ia juga mempelajari informasi apa yang sedang dicari oleh Tamus tersebut. Hingga akhirnya Selena mendapati informasi bahwa ada suatu klan yang bernama Klan Nebula dan terdapat cawan keabadian di sana. Tak disangka, Tazk juga menemui informasi yang sama seperti yang Selena miliki. Tazk menemukannya di arsip lama milik kakeknya Tazk yang merupakan mantan panglima bayangan.
Cawan Keabadian adalah salah satu pustaka dunia parallel. Penjaga keseimbangan. Sumber kekuatan tiada tara. Obat tiada tanding. Gembok paling kokoh. Tersimpan di sebuah klan jauh. Tempat dengan gunung-gunung tinggi yang terus bergerak mengikuti polanya. Klan dengan kabut, awan, dan debu yang menyelimuti terus-menerus, persis seperti namanya. Klan itu disebut dengan NEBULA.
Selena dan Tazk akhirnya memutuskan untuk pergi bertualang ke klan Nebula dan mengajak serta Mata dalam rencana petualangannya. Namun, rencana mereka belum bisa direalisasikan karena mereka masih terikat sebagai murid dari Akademi Bayangan Tingkat Tinggi. Aturan-aturan dari akademi membuat mereka harus menahan rencana petualangan mereka ke Klan Nebula. Hingga akhirnya mereka mendapatkan kesempatan untuk pergi ke klan Nebula ketika sedang menyelesaikan proyek akhir (kalo di kita tuh istilahnya SKRIPSI).
Selena, Mata, dan Tazk sudah mengetahui dimana letak dan bagaimana membuka jalan ke Klan Nebula tersebut. Klan Nebula terletak di distrik sungai jauh-jauh yang berada di Klan Bulan. Mereka bertiga pun akhirnya sampai di klan Nebula dan mendapati fakta bahwa klan tersebut sangatlah elok. Dikelilingi bunga warna-warni dan hamparan perdu yang menyejukkan mata. Klan Nebula juga unik karena perputaran waktu antar siang dan malamnya sangat cepat. Selain itu, Klan Nebula juga memiliki sifat nomaden (berpindah-pindah), tidak menetap pada satu poros saja.
Sayangnya, kedatangan mereka tidak disambut dengan cukup baik. Beberapa penduduk Klan Nebula menolak kehadiran mereka, termasuk sesepuh/kepala kampung di sana yang bernama Lumpu. Lumpu bahkan mengetahui apa tujuan mereka datang ke Klan Nebula, yakni mengambil cawan keabadian.
“Aku tahu siapa kamu, Nona Muda. Kamu sangat beruntung memiliki garis keturunan itu. Aku seharusnya berlutut saat bertemu seorang Putri. Tapi aku tidak akan melakukannya. Omong kosong soal garis keturunan, omong kosong soal para pemilik kekuatan. Kalianlah yang membuat dunia parallel dipenuhi masalah.”
Namun, berkat negoisasi dari Mata yang merupakan keturunan murni klan bulan, akhirnya mereka diizinkan untuk tinggal sejenak dan berkeliling di klan Nebula. Tazk yang awal mula berambisi untuk mengambil cawan keabadian, akhirnya mengurungkan niatnya setelah mengetahui fakta yang membuat dirinya akan kehilangan orang yang dia cintai. Namun tidak dengan Selena. Apalagi ketika Selena mengetahui fakta bahwa Tazk menyukai Mata dan menganggap Selena hanya teman biasa, Selena memutuskan untuk tetap mengambil cawan keabadian dan memilih untuk mengkhianati sahabat terbaiknya sebelum ia menyadari fatalnya keputusan yang sudah ia lakukan.
***
Speechless! Novel Nebula merupakan kelanjutan dari Selena yang mengisahkan tentang Miss Selena, guru matematika Ali dkk, serta Mata dan Tazk yang tak lain adalah orang tua dari Raib. Jadi inget kata salah satu teman Selena bernama Boh. Boh bilang bahwa persahabatan antara Selena, Mata, dan Tazk tidak akan berakhir dengan baik karena Selena mencintai orang yang salah. Maksud Boh di sini adalah si Tazk yaa. Boh tau bahwa Tazk menyukai Mata, bukan menyukai Selena.
Kalau ku pikir-pikir, di novel yang seseru ini pun, permasalahannya tetap sama ya. Seputar cinta, persahabatan, dan pengkhianatan. Sederhana ya, tapi saluuut sama Tere Liye karena beliau mengemas ceritanya dengan baik dan selalu bikin penasaran! Aku berani bilang, kalau serial Raib dkk ini dijadikan film, pasti gak kalah bagus dengan Harry Potter. Apalagi kalau diproduksi oleh produser luar negeri, bisa-bisa menyaingi film Harry Potter nih :D
(SPOILER!!)
Petualangan Raib, Ali, dan Seli tidak berakhir di Nebula ini, ya gengs! Kelanjutan ceritanya akan kita temui dalam novel berjudul Lumpu.
***
Overall, aku kasih bintang 4,5/5 untuk Nebula!